Football Australia akhirnya mengumumkan Joe Montemurro sebagai pelatih kepala baru Timnas Australia Wanita (Matildas) setelah proses pencarian selama 10 bulan. Montemurro menandatangani kontrak tiga tahun yang akan membawanya hingga Olimpiade Los Angeles 2028. Dibawah ini anda akan melihat informasi mengenai sepak bola perempuan menarik hari ini yang telah dirangkum oleh FOOTBALL GEARKIT.
Pelatih berusia 55 tahun ini menggantikan Tony Gustavsson, yang kontraknya tidak diperpanjang setelah Matildas tersingkir di babak grup Olimpiade Paris 2024. Montemurro, yang terakhir melatih Olympique Lyonnais Féminin, menyatakan kebanggaannya bisa memimpin tim nasional di tanah airnya sendiri.
“Saya sangat tersentuh bisa memimpin salah satu tim terbaik di dunia, apalagi di kandang sendiri,” ujar Montemurro dalam konferensi pers di Sydney. Ia juga menegaskan ambisinya untuk memenangkan Piala Asia Wanita dengan gaya permainan menyerang yang menarik.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Tantangan Besar Menghadapi Piala Asia 2025
Penunjukan Joe Montemurro yang terlambat membuat Matildas menghadapi tantangan berat dalam mempersiapkan Piala Asia Wanita 2025 di Australia. Selama hampir satu tahun, tim ini tidak mengalami perkembangan signifikan di bawah pelatih sementara Tom Sermanni.
Football Australia sebenarnya sempat berpeluang merekrut Montemurro sebelum Olimpiade Paris, tetapi keputusan baru diambil setelah Gustavsson memastikan keberangkatannya. Akibatnya, Montemurro hanya memiliki beberapa jendela latihan untuk membentuk tim sebelum Piala Asia.
Kekalahan 4-0 dari Jepang awal tahun ini menjadi bukti bahwa Matildas masih membutuhkan banyak perbaikan. Dengan pemain bintang seperti Sam Kerr, Steph Catley, dan Caitlin Foord, ekspektasi terhadap Montemurro sangat tinggi untuk segera membawa perubahan.
Baca Juga: Chelsea Hampir Meraih Gelar Liga Super Wanita Setelah Menang Telak atas Crystal Palace
Rekam Jejak Montemurro di Sepak Bola Wanita
Montemurro bukanlah nama asing di dunia sepak bola wanita. Ia memulai karier kepelatihannya di level lokal Australia sebelum meraih kesuksesan bersama Melbourne City dengan dua gelar W-League. Reputasinya terus melambung saat melatih Arsenal Women (2017-2021), di mana ia memenangkan Liga Super Wanita Inggris dan Piala Liga Wanita FA.
Setelah itu, ia membawa Juventus Women meraih gelar ganda Serie A dan Coppa Italia pada 2021. Prestasi terbarunya adalah melatih Lyon, salah satu klub terkuat di Eropa. Pengalaman internasionalnya diharapkan dapat membawa perspektif baru bagi Matildas.
“Kami berada di momen penting menuju Piala Asia. Saya yakin tim ini bisa menunjukkan performa terbaiknya,” kata Heather Garriock, CEO sementara Football Australia.
Harapan dan Strategi ke Depan
Montemurro akan memimpin pertandingan pertamanya melawan Slovenia di Perth akhir bulan ini, sebelum menghadapi Argentina dalam laga uji coba. Tantangan utamanya adalah mengoptimalkan skuad yang didominasi pemain berpengalaman seperti Kerr sekaligus membangun regenerasi.
Dengan gaya permainan menyerang dan pengalaman melatih di berbagai liga top, Montemurro diharapkan bisa membawa Matildas meraih trofi pertama mereka di Piala Asia. Selain itu, persiapan menuju Olimpiade 2028 juga menjadi fokus jangka panjang.
“Kami ingin bermain indah, tapi juga efektif. Target kami jelas: juara,” tegas Montemurro. Dengan dukungan penuh dari federasi dan pemain, pelatih asal Melbourne ini siap membawa Matildas ke level yang lebih tinggi. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola perempuan terupdate lainnya hanya dengan klik footballgearkit.com.